Mark Zuckerberg Mencari Orang Khusus Untuk Perangi HOAX

Baca Juga

Mark Zuckerberg Mencari Orang Khusus Untuk Perangi HOAX - Hoax atau berita palsu saat ini  memang sangat merajalela, dan juga kita tahu bahwa akibat dari berita yang tidak atau belum tentu akan kebenarannya itu memberi dampak negatif dan tentu merugikan bagi korban.

x

Perkembangan teknologi yang terus berkembang dan kemudahkan dalam menyebarkan informasi atau berita, memang membutuhkan kerja keras dan kesadaran dari banyak pihak agar berita paslu itu bisa di hilangkan atau mengungkap dari kebohongannya.

Cara paling ampuh dalam menyebarkan berita hoax ini yang kerap kali dilakukan adalah melalui sosial media, dan salah satu sosial media yang kerap digunakan untuk menyebar berita palsu adalah jejaring sosial raksasa Facebook.

Mengetahui dampak buruk dari informasi palsu untuk tujuan-tujuan tertentu dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab ini, CEO Facebook, Mark Zuckerberg berfikir keras untuk menanggulangi hoax yang di posting di jejaring sosial Facebook tersebut.

Mark sendiri telah dikabarkan sedang mencari orang yang akan ditempatkan sebagi kepala divisi produk berita di Facebook yang bertugas khusus untuk memerangi hoax.

Dari berbagai sumber mengatakan bahwa pihak Facebook telah mencoba mengamati para pekerja profesional dari beberapa industri teknologi, namun masih kesulitan dalam menemukan orang yang mampu mencari jalan keluar dan menyelesaikan masalah ini.

Seperti yang di rangkum dari Recode, nantinya kepala devisi yang tepilih yang ditempatkan pada devisi berita, selain memerangi dalam penyebaran hoax itu sendiri, kepala devisi tersebut juga akan bekerja dalam membuat program rekanan Facebook seperti halnya Instant Articles yang ada.

Facebook mulai memberi perhatian serius terhadap hoax setelah dituding ikut berkontribusi dalam mempengaruhi hasil pemilu presiden di Amerika Serikat tahun lalu, yang berperan sebagai medium berita palsu. Oleh karena itulah mengapa Facebook harus bertindak dalam memberantas penyebaran hoax atau berita paslu itu.

Dan facebook sendiri telah memulai menerapkan upaya perangi hoax dengan menandai setiap posting yang di ragukan akan kebenarannya, dan Facebook pun telah bekerja sama dengan organisasi-organisasi pemeriksa fakta yang ada.